Tinjau dan Perjelas Batas Kampung, Sumarsono "Kita Ingin Bangun Tugu Selamat Datang"

Tinjau dan Perjelas Batas Kampung, Sumarsono "Kita Ingin Bangun Tugu Selamat Datang"

Tulang Bawang - Tinjau dan perjelas batas kampung, antara kampung Duta Yoso Mulyo dengan kampung Andalas Cermin, yang ada di kecamatan Rawa Pitu, kabupaten Tulang Bawang (Tuba). Kepala kampung Duta Yoso Mulyo, Sumarsono bersama masyarakat dan aparatur kampung setempat meninjau sekaligus melakukan pengukuran tapal batas kampung pada Selasa, 31/10/2023.

Sumarsono dalam keterangannya di lokasi menjelaskan, dirinya bersama aparatur kampung dan masyarakat turun langsung ke lokasi untuk melakukan pengukuran tapal batas. Pihaknya melakukan pengukuran dengan mengunakan alat meteran manual untuk mengukur luas dan lebaran jalan poros utama yang menuju kampung Duta Yoso Mulyo dengan kampung Andalas Cermin.

"Ya pak, hari ini kami melakukan pengukuran tapal batas wilayah. Pengukuran jarak dan batas kedua kampung, yaitu Duta Yoso Mulyo dengan Andalas Cermin. Selain itu juga kami melakukan pengukuran jarak batas jalan poros dengan kanal yang ditetapkan oleh pihak PU, sesuai dengan peta transmigrasi yang ada "Ungkap Sumarsono. 

Sementara itu tambahnya, adapun pengukuran tapal batas yang dilakukan pihaknya untuk memperjelas batas wilayah. Yaitu batas wilayah kedua kampung, dan memperjelas agar siapapun yang datang dan memasuki wilayah kampungnya Duta Yoso Mulyo dapat lebih mengetahui batas wilayah yang jelas. 

"Kita bangun tugu kecil sebagai tugu selamat datang. Ya tidak terlalu besar dan tinggi, cukup sederhana namun cukup bermanfaat dan berarti bagi kita semua. Baik masyarakat antar kampung maupun masyarakat luar yang selama ini sering bertanya- tanya ketika memasuki kampung Duta Yoso Mulyo".

"Saya pribadi dan atas nama masyarakat kampung Duta Yoso Mulyo, berniat untuk membangun tugu kecil dan sederhana disini sebagai tanda tugu selamat datang sekaligus tugu tapal batas. Sumber dananya berasal dari Dana Desa (DD) tahap ke- 3 ini. Namun untuk besaran anggaranya masih akan kita bahas bersama kaur pembangunan yang membidanginya "Tutupnya. (*)